Penyakit Lainnya
Nyeri di Pipi
22 Mar 2021 | Dedi IrawanDitinjau oleh dr. Karlina Lestari
Nyeri di pipi umum terjadi karena sakit kepala atau cedera
Nyeri di pipi sering susah dibedakan dengan rasa sakit di area wajah. Nyeri di area ini umumnya disebabkan oleh cedera atau sakit kepala. Meski demikian, banyak juga kemungkinan lain yang bisa jadi penyebabnya seperti masalah saraf, rahang, gigi, serta infeksi.Secara umum, nyeri pada wajah termasuk di pipi sering dikategorikan dalam beberapa kelompok di bawah ini:Kondisi ini bisa juga disebabkan oleh masalah medis serius. Meski demikian, umumnya masalah ini tidak membahayakan atau mengancam jiwa penderitanya. Namun, jika nyeri di wajah, nyeri di pipi bawah mata, atau nyeri di sekitar mata tak diketahui penyebabnya maka sebaiknya Anda harus waspada.
- Terkait sakit gigi, di mana masalahnya bisa karena masalah pada gigi dan gusi
- Nyeri saraf atau neuralgia yang terkait dengan kondisi yang memengaruhi saraf wajah
- Nyeri temporomandibular yaitu kondisi yang terkait dengan sendi temporomandibular (TMJ) dan otot-otot rahang
- Nyeri vaskular di mana terjadi masalah kesehatan terjait dengan pembuluh darah dan aliran darah.
Orang sering menggambarkan rasa sakit di pipi seperti kram, nyeri tajam menusuk, atau perasaan pegal. Biasanya gambaran rasa sakit tergantung pada penyebab nyeri di pipi.Nyeri di pipi bisa disebabkan oleh banyak masalah seperti di bawah ini:
- Infeksi mulut
- Luka terbuka
- Abses di bawah permukaan jaringan di mulut
- Abses kulit
- Sakit kepala
- Cedera pada wajah
- Sakit gigi
- Herpes zoster
- Migrain
- Sinusitis
- Gangguan saraf
- Virus herpes simpleks 1 (HVS-1)
- Neuralgia trigeminal
- Septum menyimpang
- Sendi temporomandibular (TMJ)
- Kanker mulut
- Infeksi kelenjar ludah
- Arteritis sel raksasa
- Sialadenitis
Sebaiknya Anda menghubungi dokter jika penyebab nyeri di pipi tidak diketahui apa penyebabnya. Dokter akan mengevaluasi segala kemungkinan sehingga menemukan apa penyebab dari kondisi ini.Selain itu, kehadiran dokter diperlukan jika nyeri makin parah, memburuk, atau terjadi terus-menerus. Bantuan medis juga dibutuhkan jika terjadi gejala-gejala infeksi seperti di bawah ini:
- Demam
- Kemerahan
- Terkelupas
- Sakit gigi parah
- Nyeri di pipi parah
- Terjadi pembengkakan
- Merasa kelelahan tanpa sebab
WebMD. https://www.webmd.com/pain-management/ss/slideshow-reasons-facial-pain
Diakses pada 3 Februari 2021Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/325116
Diakses pada 3 Februari 2021Healthline. https://www.healthline.com/health/face-pain
Diakses pada 3 Februari 2021
Diakses pada 3 Februari 2021Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/325116
Diakses pada 3 Februari 2021Healthline. https://www.healthline.com/health/face-pain
Diakses pada 3 Februari 2021
Bagikan
