Dalam istilah medis, payudara besar disebut dengan istilah gigantomastia. Beberapa istilah lain terkait kondisi ini juga sering disebut hipertropi dan makromastia dada. Sementara itu, payudara besar yang dialami pria dinamakan ginekomastia. Ukuran payudara memiliki pengaruh yang kuat terhadap kepercayaan diri seseorang, baik dari segi positif maupun negatif. Payudara yang terlalu besar dapat berdampak pada sulitnya menemukan pakaian yang pas atau menarik perhatian yang tidak diinginkan dari orang lain. Namun lebih dari itu, buah dada besar juga dapat menyebabkan berbagai kondisi kesehatan. Sakit di punggung, pundak dan leher kerap dialami oleh seseorang dengan dada besar. Tak jarang, payudara yang terlampau besar juga menyebabkan postur badan yang buruk.Payudara yang lebih besar dari ukuran normal dapat disebabkan oleh pertumbuhan berlebih dari jaringan payudara. Adapun penyebab yang mendasari kondisi ini belum diketahui secara pasti. Beberapa kasus payudara besar sering dikaitkan dengan ketidakseimbangan hormon, masa pubertas, kehamilan, efek samping obat-obatan tertentu, pengaruh genetik dan sebagai komplikasi dari penyakit tertentu.Kebanyakan kondisi payudara besar tidak berbahaya sehingga tidak memerlukan pengobatan khusus. Akan tetapi, beberapa orang dengan buah dada besar lebih memilih untuk mengecilkan payudaranya dengan cara operasi. Mengetahui penyebab payudara besar adalah langkah utama demi mendapatkan perawatan yang paling tepat.