Kebanyakan orang memiliki penis bengkok ke kiri atau kanan saat sedang ereksi. Namun jika penis terlalu bengkok, sebaiknya diskusikan dengan dokter. Terutama jika bengkokan tersebut membuat penis sakit dan susah saat hendak berhubungan seks. Bisa jadi, hal itu tanda Anda mengalami penyakit Peyronie.Mereka yang mengalami penyakit ini memiliki peradangan dan jaringan parut yang terbentuk di sepanjang penis. Peradangan dan jaringan parut kemungkinan akan terasa sebagai benjolan yang menyakitkan. Bisa juga kondisi tersebut terasa seperti adanya kekencangan yang tidak normal.Kebanyakan pria yang mengalami kondisi ini berusia antara 45 dan 60 tahun. Kondisi ini biasanya diturunkan kepada anggota keluarga. Pada sebagian besar pria, penis bengkok terkait dengan terjadinya pembentukan jaringan parut di bagian tubuh lain, seperti telapak tangan, telapak kaki, dan gendang telinga.Terkadang, penis melengkung serius dialami anak-anak, bahkan pada beberapa orang beberapa waktu setelah lahir. Namun, jenis yang demikian bukanlah penyakit Peyronie. Mayoritas disebabkan perkembangan abnormal janin dan mungkin terkait kelainan pada penis.Tak peduli apakah itu penyakit Peyronie atau bukan, penis melengkung baik bengkok ke atas maupun bengkok ke bawah sering mengganggu. Para pria yang menderita kondisi ini mungkin akan merasa tertekan secara emosi. Terkadang, kondisi ini memengaruhi hubungan percintaan atau rumah tangga.